Kamis, 12 Juli 2012

Satu Catatan yang Lain dari Yogya

Matahari baru saja terbit, empat perempuan berjajar di tengah sawah berlumpur. Sebatang bambu di depan kaki selalu dipindah mengikuti jalan mundur mereka. Mereka sedang menanam padi dan menggunakan bambu panjang sebagai garis lurus tanam padi. Cekatan tangan mereka bekerja walaupun mereka bercakap-cakap terus. Dan tidak sampai satu jam mereka sudah menutup seluruh permukaan tanah dengan bibit padi.


Di petak sawah sebelahnya dua orang laki-laki membersihkan tumbuhan lumut yang menutupi
permukaan tanah sawah yang berair. Mereka menghalau lumut keluar petak mengikuti aliran air dengan sepotong bambu juga. Bambu itu didorong perlahan lahan sampai ke saluran pembuangan. Selanjutnya empat perempuan tadi masuk ke petak baru ini dan mulai menanam lagi.


Kehidupan pedesaan yang menyenangkan untuk dinikmati. Namun saya tahu pasti mereka juga berpikir sama, kehidupan yang menyenangkan untuk orang perkotaan, ketika melihat saya mengawasi mereka bekerja sambil memotet-motret.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar