Kamis, 08 Desember 2016

Berharap dan Bersyukur

Malam Sudah membelam dan udara tak Bergerak. Tetesan air hujan satu-satu menimpa daun palm, memberi desah suara perkusi yang sepi.
Radio memperdengarkan old song Engelbert Humperdik, Mat Monroe.

Waktu memang bergulir tetapi ia. tetap berada di rotasi yang sama sehingga terasa menjemukan. Terlebih lagi ketika berada di putaran terluar, longgar.
Ah sudahlah, mau menggunakan bingkai Bahasa apapun, jelasnya situasi sedang membosankan.
Segala rupa yang tertangkap oleh indera tidak mengandung daya tarik lagi.

Hilang Rasa, hilang asa sesaat ini banyak meguasai dibanding dengan Rasa percaya diri. Tetapi saya Perlu selalu melihat ke atas untuk berharap dan Perlu juga melihat ke bawah untuk bersyukur.