Minggu, 15 September 2019

Akhir pekan di Bekasi


Sepulang dari Bangkok, kami mampir di Bekasi untuk bersama mengisi awal tahun baru Muharam.
Ada hari Sabtu dan Minggu yang bisa digunakan kumpul dan jalan-jalan bersama menyenangkan cucu dan mengantar ke kolam renang di seputar Bekasi saja.


Mencoba obor tahun baru Muharam




                                                                 di kolam renang



Antara Bangkok dan Jakarta













Selasa, 10 September 2019

Hari ini, 11 September 2019

Bismillah,
Cukup lama saya tidak menuliskan apapun dalam catatan blog ini sampai akhirnya hari ini saya berkemauan menulis.
Tidak terasa umur saya sudah berada diujung penantian. Ketika saya memandangi dari teras lantai dua sekolah ini, berdua dengan murid dan membaca nama-nama yang tertulis pada batu nisan para penghuni makam persis di samping sekolah,  terbaca  identitas tanggal lahir dan kematian mereka.
lahir tahun 1967, lahir tahun 1958, Lahir tahun 1980 dst, terbersit pertanyaan mengapa mereka sudah mendahului saya padahal mereka masih muda dibandingkan dengan umur saya.

Benar kata orang melihat pemakaman, tepatnya ziarah kubur itu bisa mengingatkan kita tentang hari kematian. Tidak seorangpun tertawa terbahak ketika berada di kuburan, ini pertanda setiap mengenang kematian orang akan bersedih, bibir akan kelu untuk mengucapkan kata-kata tak berguna.
Yang ada adalah pikiran nanti saya akan menghuni tempat seperti ini.
Bermunculan rasa berdosa, mengukur segala amal perbuatan selama ini dan timbul keinginan untuk menjadi lebih baik dan lebih baik lagi.
Sedikit demi sedikit mengumpulkan bekal amal dan ibadah, cukup atau tidak yang pasti sekecil apapun nilainya ingin terus kita kumpulkan. Karena segala benda duniawi tidak ada nilainya lagi, maka timbul keinginan untuk mengubah nilai duniawi kebendaan menjadi amal yang bisa dirasakan dan dimanfaatkan orang lain. Terlebih jika bisa dimanfaatkan terus menerus. Tidak heran jika banyak pesohor, dermawan kaya yang menghibahkan kekayaannya kepada masyarakat yang membutuhkan melalui yayasan. Mendanai pendidikan, sosial budaya dll.

Lalu apa yang bisa saya lakukan. Tentu tidak bisa seperti mereka, tetapi saya bisa karena di bawah payung saya masih ada cucu-cucu yang butuh bantuan sebelum para kerabat.
Meningkatkan beribadah kepada Allah SWT tentu ada keinginan yang sangat besar, sekalipun tindakan mungkin belum sempurna.

Ya kematian adalah keniscayaan. Menyambut kematian adalah kesadaran akan kembali kepada jati diri makhluk hidup yaitu lahir, hidup dan Mati.



Makam Kasultanan Cirebon