Sabtu, 19 Oktober 2013

Tidak ada Semangat Terbarukan

Siang ini suhu udara masih panas, 32 derajat Celcius pada jam sebelas. Tetapi tiupan angin seringkali menguraikan panas sehingga udara sedikit sejuk untuk berada di dalam kamar.

Setiap kali saya membuka blogger, saya selalu menyempatkan diri membuka daftar bacaan dan membaca postingan blogs yang saya ikuti. Hari ini yang baru adalah post Ayo Menulis, Waroeng Pak Yeh dan Free Technology for Teachers.
Saya acungi jempol untuk Free Technology for Teachers yang hampir setiap hari memosting tulisan. Bahkan bisa setiap jam. Ini prestasi luar biasa, dalam setiap bulannya Richard Byrne menulis rata-rata lebih dari seratus postingan.

Salah satu blogger khusus pemosting foto yang saya gemari, Consolo Mirarte sudah satu tahun lebih tidak ada postingan sama sekali. Saya berpikir tentang sesuatu padanya. Sedang Give the Emperor, Anne Artist, juga mulai redup seperti halnya saya juga. Kebosanan.

Tidak ada energi terbarukan yang mampu menggerakkan semangat saya seperti dulu. Tulisan-tulisan ini seolah hanya perwujudan tanggung jawab yang harus saya lakukan untuk mengisi blog yang sudah saya buat. Saya ingin ada semangat baru yang bisa memulihkan energi  untuk totalitas tulisan saya.
Perjalanan ke tempat yang baru? Mungkin saja, sayang perjalanan saya yang akan datang mungkin tidak membawa oleh-oleh istimewa karena saya hanya ke Jakarta.



Safana di Kaki Rinjani

Tidak ada komentar:

Posting Komentar