Sabtu, 22 Oktober 2011

Seharusnya saya Segera Menyadari

Sebegini jauh saya merasakan hal yang tidak toleran, tetap saja saya masih berharap bisa berkomunikasi. Terkadang terpikir juga seharusnya saya segera menyadari bahwa saya sudah bertemu orang yang salah,yang tidak memandang diri saya sebagai makhluk sosial dan butuh interaksi.
Menjadi pribadi yang pasif bukan keinginan saya. Menjadi pribadi dalam ketergantungan bukan sifat saya. Saya bukan benda yang diingat orang ketika sedang dibutuhkan.
Saya ingin menjadi angin yang senantiasa bergerak mengisi ruang dan waktu. Selalu ada dan bisa menyentuh apa saja.
01.56, dua dua menit terlewati namun hanya menambah kekecewaan. Berkali-kali pikiran untuk memperbaiki keadaan seperti ini muncul, tetapi yang terjadi justru sebaliknya. Begini sajakah peristiwa yang terjadi pada setiap orang, atau hanya pengalaman saya saja.
Inspirasi tentang indahnya kehidupan sedikit demi sedikit terkikis oleh terulang dan terulangnya perasaan kecewa.Saya harus menghentikannya sebelum kehilangan semuanya.
Saya harus membuka mata untuk memilih berjalan dalam bayangan kekecewaan atau berhenti.
Saya tidak ingin kekecewaan ini menjadi kebencian dan menghapus semua keindahan yang sudah saya miliki.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar