Jumat, 14 Oktober 2011

Mengapa saya jadi menunggu

Aneh, saya menunggu sesuatu yang tidak jelas, yang tidak ada, yang tidak pernah ada, yang absurd.
Aneh juga saya terbelenggu oleh sesuatu yang abstrak, yang tidak nyata, yang absurd.
ooochhh...
Di manakah?
Kusebut apakah?
Bagaimanakah?
Sudah sangat pilu hati saya mengenangnya.
Sudah tak terkatakan saya mengharapnya
Namun....
Hanya doa terbaik yang bisa saya berikan walau saya tahu itu tak diharapkan
Dan satu doa untuk saya. agar dihapuskan memori saya.
Karena saya ingin berhenti menunggu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar