Rabu, 11 Agustus 2010

Senja di kota Ruteng




Perjalanan terhambat oleh hujan, jam dua kami masih di kabupaten Bajawa Manggarai Barat. Di sebuah pemberhentian sopir meminggirkan mobil untuk memasang terpal penutup barang di kap mobil. lebih dari seperempat jam. Saya sempat mengabadikan seorang ibu menjual jeruk lokal.Dengan meletakkan jeruk di nampan yang terbuat dari anyaman lidi daun kelapa.




Jam lima sore kami sampai di Ruteng. Kami turun di pusat kota. Kami saling berpamitan dengan penumpang lain. Seorang penumpang yang berangkat dari hotel yang sama memberi nomor Hp dan meminta kami menelponnya nanti. Maxi namanya, umurnya sekitar 35 tahun.
Sambil menunggu kendaraan lanjutan ke Labuan Bajo kami berjalan-jalan seputar tempat itu.Berfoto di depan kantor BRI dan membeli sedikit oleh-oleh di toko terdekat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar