Rabu, 26 September 2012

Hassan Cecilia

Kehadirannya di setiap chatting membuat saya tersenyum dan terhibur. Tinggal di Minna Nigeria, bekerja di Minna University. Tidak terasa berjam-jam kami ngobrol berbagi cerita dan wawasan. Saya mengomentari sebuah foto di albumnya, dia bilang 'He is my darlyng' saya senang merasakan ia bahagia.
Ketika ia bertanya apakah saya merasa mendapatkan cinta yang sebenarnya, saya sulit menjawabnya. Saya hanya bilang "saya kira begitu". Kemudian ia menyambung " Hanya Tuhan yang tahu." Lalu saya katakan juga bahwa cinta itu seperti badai, suatu saat ia datang lalu pergi begitu seterusnya, dan kita harus bisa mengikutinya. Ia setuju. Terus dia katakan bahwa ia ingin seperti saya di dalam foto-foto saya. Saya setuju  dan mendoakan agar dia mendapatkan cinta sebenarnya. Sepertinya ia senang sekali. Beberapa kali ia mengucap "Amen".

Mulanya saya mengira ia muslim melihat namanya. Ternyata bukan. Walaupun begitu kami sangat rileks termasuk berbicara tentang keyakinan. Ketika ia mengajak ngobrol lewat camera, saya keberatan, saya katakan lain kali saja.
Akhirnya kami hanya saling memperlihatkan foto di yahoo messenger saja.

Di YM ia menggunakan nama Hassan Ene, Ene adalah nama tribenya. Semula saya kira nama asli. 
Hassan Ene atau Hassan Cecilia memberi hiburan di waktu senggang saya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar