Jumat, 07 November 2014

Menyintai dan Dicintai

Apalagi yang akan saya tulis untuk mengisi catatan ini, segala yang terjadi selalu silih berganti seperti awan di langit, berubah lamban tetapi pasti dan secepat buih di pasir, begitu terjadi begitu menguap.

Kawan, sebenarnya inti persoalan manusia dalam hidupnya adalah cinta. Cinta adalah awan, langit, dan buih..
Perlu waktu yang panjang  menuju cinta sejati. Cinta sejati hanya terlihat ketika kesedihan terjadi
setelah perpisahan. Cinta sejati tidak akan membiarkan adanya penderitaan dan keputusasaan, melainkan menjadikannya keikhlasan.

Perpisahan ibu dan anak adalah kesedihan,tetapi keikhlasan telah mengubahnya menjadi kebahagiaan.
Menyintai itu seperti orang memikul beban yang sangat berat tetapi tidak mau meletakkannya. Sedangkan dicintai itu seperti terbebas dari beban namun tidak bisa berjalan cepat.


Vegetasi di Kaki Semeru 2014


Tidak ada komentar:

Posting Komentar