Ketika, adalah kata yang bisa mengingatkan kita pada satu peristiwa yang telah terjadi. Dan ketika juga bisa menjadi kata yang melahirkan keinginan kita pada apa yang akan terjadi.
Ketika saya memulai sesuatu saya bertanya apakah ini akan memberi arti bagi hidup saya. Saya sering merasa bahwa hidup saya tidak lama lagi akan digantikan oleh satu generasi tanpa kompromi.
Ketika teman melihat saya di depan kerjaan ia bilang "Untuk apa kamu rajin begitu, sebentar lagi kita akan beristirahat." Saya berpikir ia benar tetapi ia tidak tahu yang saya kerjakan adalah sesuatu yang bisa membuat saya senang.
Ketika generasi anak saya bilang "Ibu sudah tua tetapi masih semangat mengikuti ilmu pengetahuan." saya berpikir ia berkata seperti itu karena ia tidak tahu bahwa ilmu pengetahuan bukan hanya monopoli anak muda.
Dan ketika mereka masih berpikir tentang saya,saya sudah mendapatkan inspirasi untuk memaknai hidup saya. Inspirasi tentang air yang terus mengalir mencari muara. Bahwa pikiran manusia juga akan terus berubah bersama dengan perubahan waktu.
Ketika dua keping otak saya tidak cukup lagi untuk menyimpan memori , saya harus bisa berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan apa yang harus saya selesaikan sebelum waktu saya habis.
Dan,
Ketika darah saya masih bergerak, kaki dan jari tangan masih mau bersama, saya masih ingin berjalan bahkan berlari untuk menemukan sesuatu yang masih bisa saya dapatkan dari hidup saya.
Ketika waktunya tiba, inspirasi ini akan berakhir bersama akhir kehidupan saya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar