Lama sekali waktu berjalan ketika kita menanti. Tetapi sebenarnya menanti itu tak perlu ada apabila kita mau membuatnya begitu. Bukankah yang dinanti sebenarnya juga tidak ada. Manusia memang senang membuat persoalan, selalu bergerak dalam persoalan. Apa sebab begitu ya? Mungkinkah itu yang disebut dinamika kehidupan? Boleh juga begitu. Hanya tidur panjang yang membebaskan manusia dari persoalannya.
Namun ketahuilah bahwa persoalan terkadang mempunyai peran yang penting untuk meredam soal masa lalu.
Begitu pentingnya sehingga persoalan kini tidak terasa sebagai persoalan lagi. Sebaliknya, menjadi penawar rasa yang membebaskan kita dari bayang-bayang masa lalu.
Persoalan kini bisa kita buat menyenangkan dan menjadi hiburan.
Termasuk penantian.
Kapan pagi berganti siang dan siang menjadi malam, begitulah menanti dan persoalannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar