ketaksepadanan membentangkan laut pemikiran kita
tetapi tak pernah bisa menenggelamkan serpihan cintaku padamu
serpihan yang akan mengapung selamanya
sampai dunia menumpahkan samuderanya
Aku tak pernah bisa melupakan suara melodi cintamu
walau iramanya tak terdengar lagi, hatiku masih bisa mendengarnya
karena komposisi nada itu tersimpan dalam memori terdalamku
setia hadir pada semua waktuku
hidup tidak menunda kekalahan seperti Chairil bilang
kekalahan hanyalah pada kehancuran sel yang kita punya
bukan pada jiwa
kekekalan ada pada jiwa kita yang dipenuhi rasa cinta segala
anugerah, kenikmatan dan kebahagiaan
pada keharmonisan antara pengabdian dan keikhlasan
akan segala yang disuratkan dalam lembaran takdir kita
Aku tak akan membencimu, kuharap juga kamu
karena kita hanya menjalani takdir saja
Baluran 2016 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar